Kemarahan, kesedihan, rasa tidak aman, ketakutan atau pemberontakan adalah beberapa emosi negatif yang dapat mengambil alih pikiran kita, yang sering datang tanpa peringatan dan tanpa mengetahui apa yang sebenarnya menyebabkan perasaan buruk ini. Dalam situasi ini, penting untuk tetap tenang, mencoba mengidentifikasi alasan yang menyebabkan perasaan buruk dan memfokuskan energi pada kegiatan yang menyenangkan.
Tidak selalu mudah untuk mengatasi emosi negatif, karena sering timbul dari situasi yang rumit seperti argumen, kecemasan berlebihan, perubahan pekerjaan, rasa jijik atau kekecewaan, misalnya. Jadi untuk kesehatan tubuh dan kesehatan mental, ketika emosi negatif muncul, Anda harus mempertimbangkan kiat-kiat berikut:
1. Tetap Tenang
Untuk mengendalikan dan mengatasi emosi Anda, langkah pertama adalah selalu tenang dan tidak putus asa dan untuk ini Anda harus:
- Hentikan apa yang Anda lakukan dan tarik napas dalam-dalam, hirup udara melalui hidung Anda dan lepaskan perlahan melalui mulut Anda;
- Cobalah untuk bersantai dengan menggerakkan tubuh Anda, mengayunkan lengan dan kaki Anda dan meregangkan leher ke kanan dan ke kiri.
- Ambillah udara segar dan cobalah untuk bersantai, hitung dari 60 ke 0, perlahan dan bertahap, cari jika memungkinkan.
Selain sikap kecil ini, Anda juga dapat mencoba untuk tenang dan rileks dengan bantuan tanaman obat, mengambil teh alami valerian atau buah markisa misalnya.
2. Identifikasi Alasannya
Mengidentifikasi alasan untuk perasaan negatif adalah hal kedua yang harus Anda coba lakukan setelah Anda tenang, dan sangat penting bagi Anda untuk meluangkan waktu untuk berpikir dan merenungkan situasi. Kadang-kadang ventilasi dengan seseorang tentang apa yang Anda rasakan dan tentang situasinya juga dapat membantu karena dengan cara ini Anda juga dapat menganalisis sudut pandang yang belum Anda pertimbangkan.
Begitu Anda telah mengidentifikasi alasan yang menyebabkan ketidakpuasan emosional, Anda harus mencoba merencanakan apa yang akan Anda lakukan mulai sekarang untuk menghindari jenis yang tidak terkendali ini, bahkan jika itu berarti menjauh dari seseorang yang spesifik atau situasi tertentu.
3. Buat daftar perasaan
Meluangkan waktu untuk membangun daftar perasaan adalah tip yang sangat penting yang dapat membantu Anda mengatasi fase perasaan negatif.
Untuk melakukannya, cukup buat daftar dan bagilah menjadi dua bagian, di mana di satu sisi harus menulis daftar perasaan positif dan menyenangkan yang ingin Anda rasakan, seperti kepercayaan diri, keberanian atau ketenangan, dan di sisi lain harus menulis semua perasaan negatif yang terasa seperti ketakutan, kemarahan atau kesedihan.
Jenis daftar ini sangat berguna untuk membantu menangani dan mengatasi perasaan, dan juga dapat dilakukan ketika ada keraguan tentang apakah seseorang atau situasi sedang berbahaya, berfungsi dalam kasus ini sebagai daftar perasaan positif dan negatif yang ditransmisikan.
4. Lakukan apa yang Anda sukai
Melakukan kegiatan yang menyenangkan seperti menonton film, berjalan-jalan, menulis buku harian, melukis, mendengarkan musik, atau membaca buku adalah kiat lain yang membantu mengatasi perasaan negatif. Kegiatan ini membantu mengelola dan mengatasi perasaan negatif, karena perhatian terfokus pada kesejahteraan dan kesenangan yang dibawa oleh aktivitas.
Untuk mencapai perasaan positif, Anda perlu melakukan sesuatu yang dapat memberikan kesenangan seperti menonton film, menulis di jurnal, mendengarkan lagu atau menikmati makanan, misalnya.
Mengontrol emosi tidak selalu mudah, karena itu perlu untuk mengelola pikiran negatif dengan baik, dan menjadi lebih optimis dan positif.
Bagaimana cara berpikir positif
Untuk mengendalikan emosi, penting untuk fokus setiap hari pada pikiran positif, berusaha menjadi optimis dan berfokus pada solusi daripada masalah. Jadi, beberapa cara yang dapat membantu Anda berpikir positif meliputi:
- Catat setiap momen positif setiap hari : pada akhir setiap hari harus merekam 3 momen menyenangkan yang telah terjadi, menulis atau memotret, misalnya;
- Tertawa dan tersenyum : Anda harus menjaga suasana hati Anda tetap positif dan stabil di siang hari, menertawakan diri sendiri dan orang lain;
- Setialah nilai-nilai Anda : penting untuk mencatat nilai-nilai inti kehidupan dalam sebuah peran dan hidup dengan mengikuti mereka kapan pun memungkinkan;
- Hidup dengan orang-orang penting : Anda harus tetap berhubungan dengan orang-orang yang memancing perasaan menyenangkan, seperti keluarga atau teman dekat;
- Rencanakan hari ke hari : untuk menjadi positivis, Anda harus merencanakan rutinitas kerja, domestik atau rekreasi, menggunakan kalender, memikirkan apa yang akan Anda dapatkan.
- Hati-hati dan penuh perhatian : seseorang harus mengevaluasi semua situasi dengan baik, mengantisipasi apa yang dapat terjadi dari positif ke negatif;
- Bersikap fleksibel : orang tersebut harus mencoba beradaptasi dengan situasi, selalu menempatkan dirinya di tempat orang lain.
Ini adalah beberapa aturan yang dapat membantu Anda menjadi lebih positif, namun penting untuk diingat bahwa menjadi positif adalah pilihan yang harus dibuat oleh setiap orang. Selain itu, memiliki kebiasaan yang sehat, seperti mempertahankan diet seimbang, berolahraga dan tidur nyenyak, penting untuk merasa baik dan seimbang, juga berkontribusi terhadap bentuk dan kesejahteraan positif.