Mengkonsumsi suplemen vitamin D pada kehamilan hanya disarankan ketika dikonfirmasi bahwa wanita hamil memiliki kadar vitamin D yang sangat rendah di bawah 30ng / ml melalui tes darah spesifik yang disebut 25 (OH) D.
Ketika wanita hamil mengalami kekurangan vitamin D penting untuk mengambil suplemen seperti DePURA atau D fort karena ini mengurangi risiko preeklamsia selama kehamilan dan dapat membuat otot-otot bayi lebih kuat.
Masalah terkait kekurangan vitamin D dalam kehamilan
Kekurangan vitamin D selama kehamilan dapat menyebabkan masalah seperti diabetes gestasional, pre-eklamsia dan kelahiran prematur, dan suplemen vitamin D diperlukan dalam kasus kecacatan. Vitamin D dapat ditemukan dalam makanan seperti ikan dan kuning telur, tetapi sumber utamanya adalah produksi di kulit yang terkena sinar matahari.
Penyakit seperti obesitas dan lupus meningkatkan risiko kekurangan vitamin D, jadi harus berhati-hati dalam kasus ini. Jadi, kekurangan vitamin D selama kehamilan membawa risiko berikut pada ibu dan bayinya:
Risiko untuk ibu | Risiko untuk bayi |
Gestational Diabetes | Kelahiran prematur |
Pre-eklamsia | Meningkatnya jumlah lemak |
Infeksi vagina | Berat badan lahir rendah |
Pengiriman sesar | - |
Penting juga untuk dicatat bahwa wanita yang kegemukan mengeluarkan lebih sedikit vitamin D ke janin, yang meningkatkan risiko masalah bagi bayi. Lihat apa saja tanda-tanda yang mungkin menunjukkan kekurangan vitamin D.
Rekomendasi harian vitamin D
Rekomendasi harian vitamin D untuk wanita hamil adalah 600 IU atau 15 mcg / hari. Secara umum, rekomendasi ini tidak dapat dicapai hanya dengan mengonsumsi makanan tinggi vitamin D, sehingga ibu hamil perlu minum suplemen yang direkomendasikan dokter dan mendapatkan sunbath setidaknya selama 15 menit sehari. Namun, wanita dengan kulit gelap atau hitam membutuhkan sekitar 45 menit hingga 1 jam matahari sehari untuk memiliki produksi vitamin D yang baik.
Biasanya dosis yang dianjurkan untuk ibu hamil adalah 400 IU / hari, dalam bentuk kapsul atau tetes.
Makanan kaya vitamin D Suplemen dalam kapsul vitamin DSiapa yang bisa mengalami kekurangan vitamin D.
Semua wanita mungkin mengalami kekurangan vitamin D tetapi mereka yang memiliki kemungkinan tertinggi adalah mereka yang berkulit hitam, yang kurang terpapar matahari dan vegetarian. Selain itu, beberapa penyakit mendukung munculnya kekurangan vitamin D, seperti:
- Obesitas;
- Lupus;
- Penggunaan obat-obatan seperti kortikosteroid, antikonvulsan dan pengobatan HIV;
- Hiperparatiroidisme;
- Insufisiensi hati.
Selain penyakit ini, tidak berjemur setiap hari, mengenakan pakaian yang menutupi seluruh tubuh dan terus-menerus menggunakan tabir surya juga merupakan faktor yang mendukung kekurangan vitamin D.
Juga lihat mengapa Penggunaan suplemen Vitamin C dan E tidak disarankan dalam kehamilan.