Beberapa suara dapat menstimulasi untuk bayi yang baru lahir karena mereka dapat menstimulasi otak dan kemampuan kognitif mereka, memfasilitasi kemampuan mereka untuk belajar.
Dengan cara ini, penggunaan suara yang menstimulasi dalam kehidupan sehari-hari bayi selama tahun pertama kehidupan membantu dalam pengembangan kemampuan linguistik, motorik, sensorik, emosional dan intelektual mereka, dan semakin cepat musik diperkenalkan ke lingkungan. si anak, semakin potensial dia harus belajar.
Suara yang merangsang bayi yang baru lahir
Beberapa suara atau aktivitas musik yang merangsang bayi yang baru lahir dapat berupa:
- Suara kerincingan ;
- Nyanyikan lagu anak-anak yang membuat suara yang berbeda, mengubah nada, irama dan termasuk nama bayi;
- Mainkan berbagai alat musik atau, sebagai alternatif, letakkan musik instrumental, memvariasikan alat musik;
- Taruh lagu-lagu dengan gaya musik yang berbeda, misalnya, suatu hari pasang musik klasik dan hari lain letakkan lagu pop atau lullaby.
Selain itu, suara mesin cuci atau kipas buang karena mirip dengan suara yang didengar bayi di dalam perut ibu, dapat menenangkan bayi, serta lagu-lagu yang tenang dengan melodi berulang yang lembut bermain dekat dengan bayi, membuatnya merasa lebih santai dan percaya diri.
Kapan menstimulasi bayi
Kegiatan-kegiatan ini dengan suara merangsang untuk bayi harus dilakukan sedini mungkin selama tahun pertama kehidupan bayi, dan ketika dia terjaga dan terjaga.
Pada awalnya, bayi mungkin tidak merespon rangsangan suara atau mungkin butuh waktu untuk merespon, namun, di bulan pertama kehidupan, dia seharusnya sudah dapat bereaksi dan mengenali lagu yang didengarnya selama kehamilan dan dari bulan ketiga, Anda harus sudah bereaksi terhadap bunyi-bunyi itu, sambil memutar kepala seolah mencoba mencarinya.
Tautan yang berguna:
- Pentingnya suara dan musik untuk bayi
- Apa yang Membuat Bayi Baru Lahir