Sakit kepala pada anak-anak mungkin timbul dari usia yang sangat dini, tetapi anak tidak selalu tahu bagaimana mengekspresikan dirinya dan mengatakan apa yang dia rasakan. Namun, orang tua dapat menduga bahwa anak mereka tidak sehat ketika mereka menyadari bahwa mereka berhenti melakukan kegiatan yang sangat mereka sukai, seperti bermain dengan teman atau bermain sepak bola, misalnya.
Jika seorang anak mengatakan bahwa kepala sakit, orang tua dapat memastikan bahwa itu adalah sakit kepala yang parah atau bahkan migrain dengan meminta mereka untuk berusaha, seperti melompat dan jongkok, misalnya, untuk melihat apakah rasa sakit memburuk karena salah satu karakteristik migrain pada anak-anak adalah meningkatnya rasa sakit saat melakukan upaya. Ketahuilah berbagai jenis sakit kepala.
Apa yang bisa menyebabkan sakit kepala pada anak-anak
Sakit kepala pada anak-anak dapat dikaitkan dengan rangsangan otak atau visual yang konstan, seperti:
- Matahari yang kuat atau suhu tinggi;
- Penggunaan tv, komputer atau tablet yang berlebihan;
- Suara TV atau radio terlalu keras;
- Konsumsi makanan yang kaya kafein, seperti cokelat dan cola;
- Stres, seperti melakukan tes di sekolah;
- Malam buruk tidur;
- Masalah penglihatan.
Penting bahwa penyebab sakit kepala diidentifikasi pada anak sehingga beberapa tindakan dapat diambil untuk mengurangi rasa sakit dan mencegahnya terjadi lagi.
Disarankan untuk membawa anak ke dokter ketika anak mengatakan beberapa kali sehari bahwa kepala sakit selama 3 hari pada suatu waktu atau ketika gejala terkait lainnya seperti muntah, mual atau diare muncul. Pelajari lebih lanjut tentang sakit kepala konstan.
Dalam kasus ini, penting untuk membawa anak ke dokter anak untuk evaluasi dan pengujian lebih lanjut dan memulai perawatan. Dalam beberapa kasus, mungkin disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli saraf Anda. Periksa 5 langkah untuk menghilangkan sakit kepala tanpa obat.
Apa yang harus memberi tahu dokter pada saat pengangkatan
Pada saat janji dokter, penting bahwa orang tua memberikan informasi sebanyak mungkin tentang sakit kepala anak, mengatakan berapa kali seminggu anak mengeluh sakit kepala, seberapa kuat dan jenis rasa sakitnya, apa menghentikan rasa sakit dan berapa lama rasa sakit itu berlalu. Selain itu, penting untuk mengetahui apakah anak menggunakan obat apa pun dan jika ada seseorang dalam keluarga yang sering mengeluh sakit kepala atau memiliki migrain.
Dari informasi yang diberikan selama konsultasi, dokter dapat meminta beberapa tes, seperti MRI, sehingga Anda dapat menetapkan perawatan terbaik.
Cara Meredakan Sakit Kepala Secara Alami
Perawatan sakit kepala pada anak-anak dapat dilakukan dengan langkah-langkah sederhana, sehingga rasa sakit berlalu secara alami, seperti misalnya:
- Ambil mandi yang menyegarkan;
- Taruh handuk basah dengan air dingin di dahi anak;
- Tawarkan air untuk anak atau teh. Ketahui beberapa pengobatan rumah untuk sakit kepala.
- Matikan televisi dan radio dan jangan biarkan anak Anda menonton TV lebih dari 2 jam sehari;
- Beristirahatlah di tempat yang remang-remang dan berventilasi baik untuk beberapa waktu;
- Makan makanan yang menenangkan seperti pisang, ceri, salmon, dan sarden. Lihat makanan lain untuk meredakan sakit kepala.
Pilihan lain untuk mengobati sakit kepala pada anak-anak adalah terapi kognitif perilaku, dipandu oleh seorang psikolog, dan obat-obatan seperti Amitriptyline, yang seharusnya hanya digunakan di bawah bimbingan dokter anak. Pelajari lebih lanjut tentang perawatan sakit kepala.
Berikut ini pijatan yang dapat Anda lakukan pada kepala anak Anda untuk memerangi rasa sakit dan ketidaknyamanan: