Vincent's angina, juga dikenal sebagai gingivitis ulseratif akut nekrosis, adalah penyakit gusi yang langka dan serius, ditandai dengan perkembangan berlebihan bakteri di dalam mulut, menyebabkan infeksi dan peradangan, yang menyebabkan pembentukan bisul dan kematian jaringan gingiva.
Biasanya perawatan dilakukan dengan antibiotik, tetapi juga sangat penting untuk menjaga kebersihan mulut yang benar, mencuci gigi setelah makan dan selalu menggunakan obat kumur. Pelajari cara menyikat gigi dengan benar.
Selain itu, ketika masalah menyebabkan rasa sakit yang sangat parah, dokter Anda mungkin juga meresepkan penggunaan obat analgesik atau anti-inflamasi, seperti acetaminophen, naproxen, atau ibuprofen, misalnya, yang dapat membantu meredakan gejala.
Apa penyebabnya?
Vincent's angina adalah infeksi yang disebabkan oleh pertumbuhan berlebih dari bakteri di dalam mulut dan karena itu lebih sering terjadi pada situasi sistem kekebalan yang lemah seperti pada infeksi HIV atau lupus.
Namun, penyakit ini juga dapat timbul pada kasus kekurangan gizi, penyakit degeneratif seperti Alzheimer, atau pada populasi di wilayah yang kurang berkembang karena kurangnya kebersihan.
Tanda dan gejala umum
Karena pertumbuhan bakteri yang berlebihan di mulut, tanda-tanda pertama termasuk rasa sakit, pembengkakan dan kemerahan pada gusi atau tenggorokan. Namun, setelah beberapa jam muncul gejala lain seperti:
- Sariawan di gusi dan / atau tenggorokan;
- Nyeri hebat saat menelan, terutama di satu sisi tenggorokan;
- Gusi berdarah;
- Rasa logam di mulut dan bau mulut;
- Pembengkakan anus di leher.
Selain itu, dalam beberapa kasus, bakteri yang berkembang di mulut juga dapat menghasilkan film tipis abu-abu yang membuat gusi lebih gelap. Dalam kasus ini, ketika film tidak hilang dengan kebersihan mulut yang benar, mungkin perlu pergi ke dokter gigi untuk melakukan pembersihan profesional dengan anestesi lokal.
Bagaimana perawatannya dilakukan?
Perawatan biasanya terdiri dari pemberian antibiotik, seperti amoxicillin, eritromisin atau tetrasiklin, untuk mencegah infeksi dari penyebaran, debridemen dengan alat pengikatan manual atau ultrasonik, pencucian yang sering dengan larutan chlorhexidine atau hidrogen peroksida, analgesik dan antiperadangan, untuk mengurangi rasa sakit seperti parasetamol, ibuprofen atau naproksen, kebersihan yang dilakukan oleh kebersihan mulut yang profesional dan benar.
Untuk mencegah timbulnya penyakit ini dianjurkan untuk membuat kebersihan mulut yang benar, untuk membuat diet seimbang dengan buah-buahan dan sayuran dan untuk menghindari kelebihan stres, yang melemahkan sistem kekebalan tubuh. Inilah yang harus dilakukan untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.