Set lengkap pakaian, selimut, popok sekali pakai, dan sampul tisu adalah beberapa hal penting yang harus dimiliki tas rumah sakit bayi, untuk memastikan tidak ada yang hilang dari bayi Anda.
Tas bayi harus siap sekitar usia kehamilan 30 minggu, kira-kira dari usia kehamilan 7 bulan, mempersiapkan segala sesuatunya terlebih dahulu untuk menghindari tekanan, tak terduga, dan kegelisahan pada saat itu.
Apa yang harus dimasukkan ke dalam tas bayi untuk rumah sakit
Pakaian bayi untuk rumah sakit harus mengandung beberapa item, seperti:
- 6 set lengkap pakaian, kafir atau overall, dengan tubuh, kaus kaki, sarung tangan dan topi;
- 2 selimut untuk menggulung bayi;
- 1 sentuhan lembut handuk untuk mengeringkan bayi setelah mandi, sebaiknya memakai tudung;
- 2 paket popok sekali pakai;
- 1 bungkus tisu;
- 2 pasang kaus kaki;
- 4 popok untuk diletakkan di bahu saat Anda mengangkat bayi di pangkuan;
- 1 sisir halus atau sikat bayi;
- 1 sampo netral untuk bayi;
- 1 sabun cair yang cocok untuk bayi baru lahir;
- 1 pelembab untuk bayi, sebaiknya hypoallergenic;
- Sarung tangan dan topi ekstra, karena bayi harus tertutup semaksimal mungkin, karena tubuh mungilnya masih belum tahu cara mengatur suhu dengan sangat baik;
- Minyak pelembab almond;
- Pemotong kuku, karena mereka sudah besar;
- 4 buah bib;
- Krim retak;
- Lemari pakaian lengkap untuk meninggalkan bangsal bersalin;
- Kenyamanan bayi untuk keluaran bayi dan transportasi di dalam mobil.
Selain itu, barang-barang lain yang kurang penting yang juga dapat Anda persiapkan untuk dibawa ke rumah sakit termasuk mesin fotografi untuk mencatat semua momen-momen pertama bayi Anda dan souvenir dan hiasan pintu.
Koper bayi harus disimpan di sebelah koper Ibu ke rumah sakit, di lokasi yang mudah dijangkau.